GORONTALO – Dalam mengantisipasi kerawanan keamanan dan ketertiban wilayah perbatasan Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo dengan Kabupaten Buol Provinsi Sulawesi Tengah yang belum lama ini terjadi perdebatan tapal batas antara kedua masyarakat wilayah tersebut, maka di sana akan dibangun sebuah kantor Koramil.
Apalagi Koramil yang ada sekarang cukup jauh sampai keperbatasan tersebut sehingga dengan kondisi yang seperti itu masyarakat menginginkan akan adanya Koramil untuk bisa berbuat dalam melindungi masyarakat Tolinggula.
Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP Ritiauw melakukan peninjauan lahan lokasi pembangunan Koramil Tolinggula didampingi Dandim 1314/Gorontalo Utara Letkol Arm F G Andrean bersama rombongan.
Kedatannnya memastikan akan lahan yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah kecamatan maupun kabupaten sekaligus melakukan peninjauan tapal batas kedua wilayah perbatasan yang menjadi permasalahan beberapa waktu yang lalu.
Namun sebelum meninjau lahan Koramil, Danrem berkesempatan mampir di Koramil Sumalata untuk ishoma dan melanjutkan perjalanan ke Tolinggula. Koramil Tolinggula akan segera dibangun pada tahun ini juga sehingga tahun 2021 sudah bisa ditempatkan personel Koramil tersebut.
Kepada masyarakat Tolinggula, Danrem menyampaikan bahwa rencana pembangunan Koramil akan segera direalisasikan sehingga secepatnya masyarakat Tolinggula sudah bersama Koramil.
“Saya kepada masyarakat untuk mau bekerjasama dalam merealisasikan pembangunan Koramil serta yang terutama masyarakat mau menerima akan keberadaan Koramil tersebut,”ujarnya.
Dalam peninjauan lahan lokasi pembangunan Koramil Tolinggula juga hadir sekcam mewakili Camat dan Kepala Desa serta Kapolsek Tolinggula maupun para tokoh yang berpengaruh di wilayah Tolinggula komplek.(tim)