Kegiatan tanam mangrove dihadiri beberapa PJU Polda, Ketua Bhayangkari Sulut Ny Mila Mulyatno, segenap Forkopimda Minut, serta pihak swasta dan masyarakat.(Foto: Humas)
LIKUPANG – Pencanangan 10.000 mangrove di Pantai Casabaio Likupang, Kabupaten Minahasa Utara dilakukan Polda Sulut bersama Bhayangkari, segenap instansi pemerintah dan swasta serta masyarakat melaksanakan, Kamis (23/6/2022). Kegiatan tersebut digelar dalam rangka peringatan tiga hari besar.
“Kita berada di sini melaksanakan penanaman 10.000 mangrove dalam rangka peringatan HUT le-76 Bhayangkara, Hari Lingkungan Hidup se-Dunia dan peringatan ulang tahun ke-70 Bhayangkari,” ucap Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno.
Menurut Irjen Pol Mulyatno, kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi kelestarian alam.
BACA JUGA:
“Hari ini kita melakukan sebuah langkah kecil untuk melakukan langkah panjang guna menyelamatkan bumi kita, mencegah abrasi dan kerusakan alam,” ujarnya.
Kapolda berharap setelah dilakukan penanaman, masyarakat juga harus bisa merawat dan menjaga kelestariannya.
“Bukan hanya sekedar menanam tapi kita juga harus bisa menjaga dan memeliharanya agar dapat tumbuh dengan baik sesuai dengan harapan kita bersama,” kata Irjen Pol Mulyatno.
BACA JUGA:
Selain menjaga abrasi pantai, manfaat mangrove juga sangat banyak untuk kelestarian alam.
“Ini sangat bermanfaat untuk menjaga lingkungan hidup khususnya di Pantai Casabaio untuk mencegah abrasi, juga bermanfaat untuk menjaga ekosistem laut dan berkembangnya beraneka ragam biota laut, yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata Irjen Pol Mulyatno.