MINAHASA – Nyawa Sam Samsuri (25) warga Desa Kamangta, Kecamatan Tombulu, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara (Sulut) yang terjatuh ke dalam sumur tak dapat tertolong, Selasa (7/1/2020).
Kepala Kantor SAR Manado, Gede Darmada menjelaskan awalnya korban hendak membersihkan sumur kemudian mulai lemas dan temannya Kiki Payoh ingin membantu naik ke atas namun tidak sanggup. Kemudian korban terjatuh dan tidak sadarkan diri.
Kata dia, Basarnas Manado yang melakukan evakuasi baru menerima informasi kejadian kondisi membahayakan jiwa manusia satu orang jatuh ke dalam sumur pukul 17.30 Wita.]
Basarnas Manado Kerahkan 94 Personil Siaga Nataru
Kembali Jumpa Keluarga, Korban KM Aleluya Apresiasi Basarnas
Basarnas Manado Ikut Dalam Pengamanan Pembentangan Merah Putih 3000 Meter di Pantai Boboca
Team Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado (Basarnas) berjumlah 13 orang langsung menuju lokasi kejadian pukul 17.45 wita dan tiba pukul 18.30 Wita.
Kedalaman sumur diperkirakan 15 meter dan di dalam sumur masih terdapat air sehingga proses evakuasi sangat sulit. Waktu kejadian pukul 16.00 wita, diperkirakan sumur mengandung zat asam sehingga korban terjatuh pingsan, korban dievakuasi dalam keadaan meninggal.
“Walaupun proses evakuasi agak sulit karena kedalaman dan kondisi sumur, tim rescue dengan bantuan potensi dan warga setempat lainnya akhirnya berhasil mengevakuasi jenazah korban,” jelas Gede Darmada.
Menurutnya, korban akhirnya bisa dievakuasi pukul jam 20.45 Wita dan langsung dibawa ke rumah Bhayangkara atas permintaan dari keluarga. Keluarga korban juga menyampaikan terima kasih kepada Tim basarnas.
“Kami dari keluarga korban mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Tim basarnas telah membantu mengevakuasi jenazah adik saya,”ungkap salah satu saudara korban dari Sam.(tim)
