Gempa bumi mengguncang Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Selasa (15/11/2022) pukul 19.02 Wita. (Foto: BMKG)
BOLSEL – Gempa bumi mengguncang Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Selasa (15/11/2022) pukul 19.02 Wita. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,0 itu tidak berpotensi tsunami.
Plt Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menjelaskan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,01° LS ; 124,37° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 60 Km arah Tenggara Kota Bolaang Uki, Sulawesi Utara pada kedalaman 55 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Sangihe. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik ( oblique thrust),” ujarnya.
Menurut Daryono, gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bolaang Mongondow Selatan dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” katanya.
Hingga pukul 19.20 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” ujarnya.
