MANADO, tayangmanado.com – Setelah hilang 18 hari di lautan, sembilan orang anak buah kapal (ABK) kapal motor (KM) Aleluya ditemukan selamat.
Awalnya, pada 28 Juli lalu dilaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado (Basarnas) Manado terkait informasi adanya kecelakaan pelayaran KM Aleluya yang mengalami mati mesin di perairan Sulut.
“Sebelumnya kami sempat melakukan pencarian berhari-hari namun hasilnya nihil, operasi pun ditutup. Namun Basarnas tetap melakukan pemantauan apabila ada tanda-tanda dari KM Aleluya tersebut,”kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado Gede Darmada, Rabu (21/8/2019).
Diungkapkan, awalnya Rabu (14/08) pukul 09.00, seorang ABK Rahmat Bakus, ditemukan oleh kapal N03 Kinseimaru dan kemudian dievakuasi ke pelabuhan Naha Okinawa, Jepang.
Kamis (15/08) pukul 09.00 diterima informasi dari RCC Guam bahwa kedelapan ABK KM. Aleluya lainnya telah ditemukan dengan kondisi selamat oleh kapal nelayan lokal. Mereka masing–masing ABK bernama Elieser Manoka, Rizky Rahim, Jufri Lalele, Musbal Mabiang, Jon Manuahe, Lesianus Baghiu, Alfri Frans dan Rival Frans.
Kemudian mereka diserahkan pada US Coast Guard yang sedang melakukan patrol dan selanjutnya dievakuasi ke negara Republik Palau. Sementara itu Kapal Aleluya ditarik oleh US Patrol Coast Guard dan dipantau oleh RCC Guam menuju pelabuhan Palau.
Dengan adanya informasi tersebut, pada hari Selasa (20/8), Basarnas Manado telah melakukan rapat bersama Lurah Pancuran Kecamatan Lembeh Selatan Demsus Susanto Bulamei dan Marnes Sanggili pemilik kapal serta keluarga korban. Bertempat di Kantor SAR Manado, Kaasar, Minahasa Utara (Minut).
“Untuk proses kepulangan 8 orang ABK KM. Aleluya, Kantor SAR Manado telah berkoordinasi dengan Direktorat Operasi Basarnas Pusat agar dibantu prosesnya pada kementerian Luar Negeri Indonesia,”jelas Gede Darmada.
Demsus Susanto Bulamei selaku lurah Pancuran mengungkapkan pihaknya dari pemerintah setempat berupaya bersama-sama pemilik kapal untuk membantu mempercepat pemulangan para korban.
Sementara dari keluarga korban menyampaikan terima kasih kepada pihak kantor SAR Manado dan seluruh pihak yang sudah membantu.
“Kami dari keluarga korban mengucapkan terima kasih kepada Basarnas Manado dan seluruh pihak yang membantu dalam upaya–upaya yang telah dilakukan dalam mencari dan menolong ABK KM.Aleluya,” tutur salah satu keluarga dari anak buah kapal KM. Aleluya.(yohanes/hms)