MANADO – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sam Ratulangi Manado menggelar aksi unjuk rasa damai di Jalan Piere Tendean Manado, Selasa (2/4/2019).
Aksi tersebut dilakukan tepat di depan pancuran Mantos 1, dimulai pada pukul 10.30 Wita, diawali dengan jalan kaki dari Kampus Unsrat.
Menurut Koordinator Lapangan (Korlap) kegiatan yaitu Ketua BEM Unsrat Chris Tumbel, aksi tersebut untuk mendukung Pemilu 2019 yang damai dan juga menolak adanya golput.
Merekapun membawa berbagai alat peraga seperti spanduk, poster dan menempelkan stiker berisikan ajakan terhadap masyarakat Sulut untuk mendukung Pemilu Damai dan menolak golput.
“Mahasiswa Unsrat sebagai generasi muda sangat mendukung dan menyambut baik adanya pemilu 2019 dengan menolak tindakan golput, karena menolak tindakan golput merupakan salah satu tindakan yang peduli terhadap bangsa dan Negara,” ujar Ketua BEM Unsrat.
Aksi kepedulian para mahasiswa ini menuai dukungan dari Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo. Saat dikonfirmasi, ia mendukung upaya para mahasiswa dalam mengajak masyarakat menyukseskan Pemilu 2019 yang aman dan menolak golput.
“Ada sanksi pidana bagi yang mengajak untuk golput atau pun menghalangi atau menghilangkan kesempatan seseorang untuk melakukan haknya dalam memilih,” tegasnya.
Aksi unjuk rasa damai berjalan dengan aman, lancar hingga usai pada pukul 11.45 Wita.tm