MINAHASA – Ujian akhir zaman sekarang jelas berbeda dengan model ujian di zaman tua. Dulu, ujian akhir yang paling populer adalah Ujian Akhir Nasional (UAN). Sekarang, untuk jenjang SMA secara umum ada dua jenis ujian akhir, yaitu Ujian Nasional / Ujian Nasional Berbasis Komputer (UN / UNBK) dan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN). Setiap siswa harus mampu mencapai batas standar yang tepat untuk memenangkan kelulusan.
Itulah penyampaian Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey saat ini dalam hari terakhir USBN di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Binsus Tondano, Minahasa, Selasa (27/3/2018).
“Adik-adik harus berusaha keras dalam melakukan tes ini. Maksimum kemampuan dan kecerdasan yang dimiliki. Harus punya cita-cita saja. Hanya bisa memberikan fasilitas,” tukas saat memotivasi seluruh peserta USBN.
Oleh karena itu, Olly menyebutkan komitmen dari Pemprov Sulut bagi setiap siswa berprestasi dengan memberikan manfaat untuk biaya-biaya pendidikan ke luar negeri.
“Pemerintah akan memberikan bantuan biaya bagi yang berprestasi baik studi di dalam negeri maupun luar negeri,” tandasnya.
Dikakatan, prestasi itu dapat diraih, jika setiap siswa selalu berfikir positif dan tidak menggunakan narkoba.
“Zaman sekarang, kita harus berikan yang terbaik dan lakukan hal-hal yang positif seperti yang bisa sukses. Jangan coba yang negatif karena narkoba dan minuman keras karena akan menjadi masa depan,” imbuhnya.
Usai melakukan peninjauan, Olly mengadakan pertemuan dengan kepala sekolah untuk membahas fasilitas penunjang di sekolah-sekolah. Olly mengimbau seluruh kepala sekolah untuk segera Mengubah pola pengrlolaan keuangan.
“Kepala sekolah harus mengubah pola. Semua harus baik baik. Sekarang harus uang mengikuti fungsi bukan uang mengikuti program,” ucapnya.
Pertemuan itu turut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Sulut Rahmat Punuh dan jajaran Pemkab Minahasa.TM